Percival selalu tinggal bersama kakeknya di God’s Finger, surga terpencil yang terletak tinggi di atas awan. Meskipun dia menyukai kehidupan sederhana, diam-diam dia mendambakan sebuah petualangan. Namun kehidupan Percival berubah selamanya ketika seorang penyusup—yang memiliki hubungan mengejutkan dengannya—menghancurkan semua yang dia miliki. Karena tidak ada lagi yang bisa dilakukan selain mengejar orang yang merenggut segalanya darinya, Percival memutuskan untuk berangkat sendiri.
Selama perjalanannya, anak sebatang kara tersebut menyadari bahwa masih ada banyak hal yang belum dia ketahui tentang apa itu kehidupan yang normal. Untungnya, di sepanjang jalan dia bertemu teman-teman yang dapat membantunya bertahan hidup—tetapi bagaimana reaksi mereka ketika mengetahui nasib Percival dan bagaimana hubungannya dengan akhir dunia?